Seiring waktu, laptop kita akan menyimpan banyak file sampah atau _temporary files_ yang dapat memperlambat kinerjanya. File sampah ini berasal dari sisa-sisa instalasi perangkat lunak, cache browser, file duplikat, dan file sementara lainnya. Menghapus file sampah secara rutin adalah salah satu cara yang efektif untuk meningkatkan kinerja laptop dan mengoptimalkan ruang penyimpanan. Di artikel ini, kita akan membahas berbagai cara untuk menghapus file sampah di laptop dengan mudah.
1. Menggunakan Fitur Disk Cleanup (Windows)
Windows memiliki alat bawaan yang disebut Disk Cleanup yang dapat digunakan untuk menghapus file sementara dan file tidak diperlukan lainnya. Berikut adalah langkah-langkah untuk menggunakan Disk Cleanup:
1. Buka Disk Cleanup:
- Tekan tombol Windows + S, lalu ketik Disk Cleanup dan pilih aplikasi tersebut.
2. Pilih Drive yang Ingin Dibersihkan:
- Pilih drive tempat Windows diinstal (biasanya drive C:).
3. Tandai File yang Akan Dihapus:
- Setelah analisis selesai, Disk Cleanup akan menampilkan daftar file yang dapat dihapus, seperti file sementara, file dalam Recycle Bin, dan cache sistem. Tandai file yang ingin Anda hapus.
4. Klik OK untuk memulai proses pembersihan.
2. Menghapus File Sampah Secara Manual
Selain menggunakan alat bawaan, Anda juga dapat menghapus file sampah secara manual. Berikut beberapa lokasi yang sering menyimpan file tidak berguna:
- Recycle Bin:
- Buka Recycle Bin dan hapus file yang tidak diinginkan secara permanen.
- Folder Temp:
- Tekan Windows + R lalu ketik %temp%. Folder ini berisi file sementara yang bisa dihapus dengan aman. Pilih semua file dan hapus.
- Prefetch:
- Tekan Windows + R lalu ketik prefetch. Anda bisa menghapus file di folder ini untuk membebaskan ruang.
3. Menggunakan Software Pembersih Pihak Ketiga
Selain menggunakan alat bawaan Windows, ada beberapa aplikasi pihak ketiga yang dapat membantu membersihkan file sampah secara otomatis, seperti:
- CCleaner:
- Software populer ini memungkinkan pengguna untuk membersihkan cache, file sementara, dan file sisa dari berbagai aplikasi dengan cepat. Anda cukup menginstal CCleaner dan menjalankan fungsi Clean.
- Glary Utilities:
- Alat pembersih lain yang menawarkan berbagai fitur untuk meningkatkan kinerja sistem, termasuk membersihkan file sampah dan memperbaiki registri.
4. Menghapus File Duplikat
File duplikat sering kali menghabiskan ruang penyimpanan yang tidak perlu. Untuk menghapus file duplikat, Anda bisa menggunakan software khusus seperti Duplicate Cleaner atau Auslogics Duplicate File Finder. Aplikasi ini akan memindai sistem Anda dan memberikan daftar file yang identik sehingga Anda bisa menghapus yang tidak dibutuhkan.
5. Mengelola Aplikasi Startup
Banyak aplikasi yang secara otomatis berjalan di latar belakang saat laptop dinyalakan, yang dapat memperlambat sistem. Berikut cara menonaktifkan aplikasi startup di Windows:
1. Buka Task Manager dengan menekan Ctrl + Shift + Esc.
2. Klik tab Startup dan nonaktifkan aplikasi yang tidak diperlukan saat startup dengan mengklik kanan dan memilih Disable.
6. Membersihkan Cache Browser
Cache browser dapat menumpuk dan memakan banyak ruang di laptop Anda. Untuk membersihkannya, ikuti langkah-langkah berikut:
- Google Chrome:
- Klik tiga titik di kanan atas > Settings > Privacy and Security > Clear Browsing Data. Pilih rentang waktu dan jenis data yang ingin Anda hapus (cache, cookies, history).
- Mozilla Firefox:
- Klik tiga garis di kanan atas > Settings > Privacy & Security > Cookies and Site Data > Clear Data.
7. Menghapus File Sampah di MacOS
Jika Anda pengguna Mac, berikut adalah cara membersihkan file sampah:
1. Gunakan Storage Management:
- Klik Apple Menu > About This Mac > Storage > Manage. Mac akan memberikan rekomendasi untuk menghapus file besar atau tidak terpakai.
2. Bersihkan Cache Secara Manual:
- Buka Finder > Go > Go to Folder, lalu ketik ~/Library/Caches/. Hapus file cache yang tidak diperlukan.
3. Empty Trash:
- Klik kanan pada Trash dan pilih Empty Trash untuk menghapus file secara permanen.
Ditulis Oleh Aji Firlana